Wednesday 14 July 2010

Bahasa


Definisi Karya Ilmiah

Karangan ilmiah dapat diartikan tulisan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan benar.

Jenis karya ilmiah:

  1. Makalah: karya tulis ilmiah yang menyajikan masalah atau topik dan dibahas berdasarkan data di lapangan atau kepustakaan; data itu bersifat empiris dan objektif
  2. Kertas Kerja: karya tulis ilmiah yang bersifat lebih mendalam daripada makalah dengan menyajikan data di lapangan atau kepustakaan; data itu bersifat empiris dan objektif
  3. Laporan Praktik Kerja: laporan praktik kerja ialah karya tulis ilmiah yang memaparkan data hasil temuan dilapangan atau di instansi tempat kita bekerja. Jenis karya ilmiah ini merupakan karya ilmiah untuk jenjang Diploma III
  4. Skripsi: karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain (karya ilmiah S1). Karya Ilmiah ini ditulis untuk meraih gelar sarjana. Skripsi dibagi menjadi 3; langsung (observasi lapangan), tidak langsung (studi kepustakaan), dan data
  5. Tesis: karya tulis ilmiah yang mengungkapkan pengetahuan baru dengan melakukan pengujian terhadap suatu hipotesis. Tesis ini sifatnya lebih mendalam daripada skripsi (karya ilmiah SII). Karya ilmiah ini ditulis untuk mendapat gelar magistet
  6. Disertasi: karya tulis ilmiah yang mengemukakan teori atau dalil baru yang dapat dibuktikan berdasarkan fakta secara empiris dan objektif (karya ilmiah SIII). Karya ilmiah ini ditulis untuk mendapat gelar doktor.

Perbedaan antara makalah, kertas kerja, laporan praktik kerja, skripsi, tesis dan disertasi dapat dilihat dari hal-hal berikut:

  1. kegunaannya,
  2. kadar keilmuannya,
  3. waktu pengerjaan,
  4. gelar akademik, dan
  5. tebal halaman.

Penulisan Kerangka karangan

Kerangka karangan ialah pengelompokan garis besar bagian-bagian karangan yang merupakan bagian dari kesatuan yang bertautan.

Contoh:

LEMBAR PENGESAHAN

ABSTRAK

DAFTAR ISI

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG

DAFTAR TABEL

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Pembatasan masalah

1.3 Tujuan penelitian

1.4 Kerangka teori

1.5 Sumber data

1.6 Sistematika penulisan

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 …

2.2 …

BAB III METODE PENELITIAN DAN KAJIAN

3.1 …

3.2 …

BAB IV ANALISIS DATA

4.1 …

4.2 …

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 …

5.2 …

RAGANGAN SKRIPSI SEMENTARA

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR KAMUS

LAMPIRAN DATA

Bagian-bagian karya ilmiah

Bagian-bagian karya ilmiah meliputi sebagai berikut: kelengkapan awal, kelengkapan isi, kelengkapan akhir. Kelengkapan awal meliputi kulit luar, halaman, judul, halaman pengesahan, halaman persembahan, abstrak (dalam bahasa Indonesia dan inggris), kata pengantar, daftar tabel, daftar grafik, atau gambar (jika ada), serta daftar singkatan dan lambang. Kelengkapan isi meliputi pendahuluan, kajian teori, seputar objek penelitian (khusus praktik kerja), pembahasan, dan penutup. Kelengkapan akhir meliputi daftar pustaka, riwayat hidup penulis, penulisan indeks, dan lampiran.

Bahan dan Jumlah Halaman

Bahan yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah ialah kertas HVS A-4 dan tinta hitam atau biru jumlah halaman untuk makalah minimal 10 halaman, laporan praktik kerja 40, skripsi 60, tesis 80, dan disertai 250 halaman.

Perwajahan

Perwajahan ialah tata letak unsur-unsur karangan ilmiah dan aturan penulisan. Dari perwajahan ini, akan dimunculkan tampilan atau format penulisan karya ilmiah, yaitu ukuran kertas, huruf yang dipakai, spasi dan tepi batas (pias).

Huruf yang di pakai times new roman ukuran 12 atau arial ukuran 11 (untuk teks) spasi yang dipakai dalam karya ilmiah adalah dua spasi, sedangkan abstrak satu spasi. Catatan: ukuran huruf judul karangan dan judul bab adalah 12, sedangkan ukuran huruf untuk nama lembaga 14

oleh: Agus Nero Sofyan, Drs., M.Hum.

diketik ulang oleh : Arif Rahaman Pradana

0 comments:

Post a Comment